Patut Diacungkan Jempol, Kreativitas Siswa SMK Trisakti dan Tridarma Siantar dalam Mengolah Limbah Oli Menjadi Sebuah Peluang Usaha dan Lapangan Pekerjaan

0
2668
Patut Diacungkan Jempol, Kreativitas Siswa SMK Trisakti dan Tridarma Siantar dalam Mengolah Limbah Oli Menjadi Sebuah Peluang Usaha dan Lapangan Pekerjaan

PEMATANGSIANTAR | BERITA A1

Kreatifitas wirausaha pelajar di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Trisakti dan Tridarma Kota Pematangsiantar jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR) pada hari Jumat (15/04) di Sekolah SMK Trisakti dan Tridarma yang beralamat di Jl. Pdt J. Wismar Saragih No 66 Kota Pematangsiantar, memang patut diacungkan jari jempol. Dengan alat seadanya para pelajar tersebut mampu mengolah limbah oli menjadi sebuah karya yang bernilai tinggi. Bersumber ilmu pengetahuan yang didapat dalam pelajaran mesin kendaraan mereka telah berhasil menerapkan sistem pembakaran mesin menjadi sebuah kompor yang bernilai ekonomis tinggi dengan memanfaatkan oli bekas sebagai bahan bakarnya.

Iklan
Iklan

Ketua Jurusan TKR Gratiardo Agave Girsang mengatakan bahwa di dalam kelas kita memberikan peluang kepada siswa untuk merancang, membuat dan mengembangkan ilmu yang didapat dalam pelajaran sehari-hari, hingga menghasilkan sebuah karya yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Kita berharap siswa mampu bersaing dan berinovasi di dunia usaha maupun dunia industri, dalam rangka berkompetisi di dunia pekerjaan di Era Indstri 4.0. Beliau mengatakan alat ini adalah bernama “Kompor Oli Bekas” yang menggunakan oli bekas sebagai bahan bakarnya, dibutuhkan waktu 2 hari untuk menciptakan kompor ini. Kompor ini sangat hemat biaya yaitu hanya dengan membeli oli bekas 2 liter seharga Rp 2000 (1 liter = Rp 1000), kita sudah dapat memasak standar rumah tangga biasa selama seminggu. Bayangkan jika dibandingkan dengan biaya gas LPG yang kita gunakan sehari-hari. Ketika ditanya berapa harga jika di jual ke masyarakat, beliau mengatakan bahwa harga jualnya sekitar Rp 900.000 rupiah saja dan dapat langsung di pesan ke sekolah kita Pak, Imbuhnya.

Ketika awak media bertanya tentang hubungan karya inovatif ini dengan pelajaran yang didapat di sekolah Pantun Napitupulu, S.T., M.M., (Kepala Bagian Kurikulum) menyampaikan bahwa didalam Intrakurikuler kita menerapkan pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok dan presentasi. Proyek Kompor Oli Bekas ini merupakan salah-satunya. Komposisi Kuruikulum dilakukan secara berimbang, baik itu untuk kebutuhan perusahaan maupun untuk pengembangan pribadi siswa. Kompor ini sangat membantu Home Industri yang menggunakan alat masak seperti kompor, bayangkan dengan menggunakan Kompor Oli Bekas ini, berapa dana yang dapat dihemat oleh Home Industri jika dibandingkan dengan menggunakan Gas LPG. Contoh pedagang gorengan, pedagang mie, pedangan roti, pengusaha catringan, rumah makan, dan lain sebagainya. Disamping itu sekolah kita telah membuat sebuah kelompok yang bernama Komunitas Brainstrormes YP. Trisakti dan Tridarma dengan tujuan untuk melatih siswa agar lebih kreatif dan inovatif di dunia usaha maupun dunia industri (DU/DI).

Menurut kepala sekolah SMK Trisakti Riandi Sinaga, S.Pd., M.Pd. bahwa kegiatan seperti ini memang telah dilaksanakan secara rutin dan diperagakan di depan seluruh dewan guru dan siswa setiap hari Jumaat, hal ini bertujuan untuk menciptakan kreativitas siswa dalam mengembangkan ilmu pengetahuan mereka, diharapkan siswa-siswi tersebut mampu membuat sebuah karya yang nantinya akan dapat juga dapat menyerap lapangan pekerjaan.

Koordinator YP. Trisakti dan Tridarma Pematangsiantar Bapak Indra Saragih S.E., M.SM mengatakan bahwa dalam persaingan Era Globalisai Industri 4.0 kita mengharapkan siswa SMK Tisakti dan Tridarma mampu menjawab kebutuhan Industri dunia kerja, sehingga dalam pengajaran para guru dihimbau untuk mempersiapkan peserta didiknya yang berkompetensi dalam dunia usaha dan industri (Du/Di), karena untuk menunjang karir yang sukses guru harus mampu mengembangkan 80% soft-skill dan 20% hard skill peserta didiknya. Nah, karena itu sudah menjadi tanggungjawab kami menghasilkan lulusan yang memiliki delapan kompetensi pokok, yakni (1) communication skills; (2) critical and creative thinking; (3) inquiry/reasoning skills; (4) interpersonal skills; (5) multicultural / multilingual literacy; (6) problem solving; (7) information/digital literacy; dan (8) technological skills. Terkait inovasi siswa Trisakti dan Tridarma, Indra mengatakan sudah lebih dari seratus karya kreatif siswa Trisakti dan Tridarma yang telah diciptakan, baik skala kecil maupun skala besar, mulai karya kecil hingga robotika.

Terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Ketua Promosi PPDB Bapak Mostro M Ambarita, AMK, S.Pd., M.Kes. Bahwa saat ini sekolah SMK Trisakti dan Tridarma telah melaksanakan pendaftaran gelombang I yang akan berakhir pada tanggal 11 Mei 2024. Pada pendaftaran Gelombang I ini kita memberikan banyak bonus-bonus diantaranya :

  • Bagi siswa yang bersaudaara kandung di SMK Trisakti dan Tridarma mendapatkan Gratis uang sekolah 2 bulan (November dan Desember 2024).
  • Bagi Siswa yg berprestasi (Ranking 1 sampai rangking 3) di sekolah asal gratis uang sekolah 2 bulan (November dan Desember 2024).
  • Bagi siswa berprestasi dalam bidang minat bakat gratis uang 2 bulan (November dan Desember 2024).
  • Bagi 10 orang pendaftar tercepat pertama mendapatkan tas sekolah merk Polo dan alat tulis.

Pendaftaran gelombang II akan dilaksanakan pada tanggal 13 Mei sampai 13 Juli 2024

Disamping itu Mostro juga mengatakan lulusan SMK Trisakti dan Tridarma adalah lulusan siap pakai dalam dunia pekerjaan, bahkan sudah banyak alumni kita yang bekerja di negara Jepang dengan penghasilan jika dirupiahkan lebih dari Rp 30 Juta / bulan. Artinya lulusan kita sanggup untuk berkompetisi di dalam negeri maupun di luar negeri. Bagi yang berminat untuk sekolah di YP. Trisakti dan Tridarma bisa langsung mendaftar ke sekolah yang berada di Jalan Pdt. J. Wismar Saragih, No. 66 Kota Pematangsiantar atau dengan menghubungi ketua promosi Mostro M Ambarita, AMK, S.Pd., M.Kes. di nomor Hp / WA : 081376271961. (Red)