Warga Naga Pitu Gerah Terang-terangan Bandar Narkoba Suap Masyarakat Untuk Tutup Mulut

0
1299

PEMATANG SIANTAR | BERITA A1

Gerakan Masyarakat bersama Lurah Kelurahan Naga Pitu, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematang Siantar, Babinkmtibmas, Baninsa, Karang Taruna Dojo Tiger (TAKO) SD RK 6, KB FKPPI Rayon 07 Siantar Martoba, Pemuda Pancasila Abadi, PAC Siantar Martoba, Ikatan Pemuda Karya (IPK) PAC Siantar Martoba, dan Laskar Merah Putih, PAC Siantar Martoba gelar aksi pawai memerangi peredaran narkoba yang semakin marak di Kelurahan Naga Pitu, pada Senin sore (26/12/2022).

Iklan
Iklan


Menurut masyarakat setempat Hal ini didasari maraknya peredaran narkoba yang sudah berlangsung kurang lebih 5 tahun-an di daerah tersebut, namun 3 bulan terakhir para pengedar tersebut lebih berani dan terang-terangan dalam mengedarkan narkoba.
AA (44) yang merupakan warga setempat mengatakan “mereka menawakan sejumlah uang dan berjanji akan memberikan subsidi setiap bulan, namun kami harus diam saja kalau melihat mereka sedang transaksi”, ada juga orang tua di sini yang diancam anaknya, bahkan ada yang harus memasukkan anaknya ke rehabilitasi. “Gara-gara narkoba ini banyak juga warga disini yang kehilangan barang-barang, mungkin dicuri pemakai dan uangnya untuk membeli narkoba” tuturnya.


BN (56) Mengatakan bandar narkoba juga sudah berani mendekati tokoh-tokoh pemuda, kepling, bahkan mulai mengintimdasi pegawai kelurahan. ” Kami sudah pernah lapor ke Polsek namun sepertinya tidak ada pergerakan, maka itulah kami ambil sikap dan turun ke jalan” Tuturnya.


Dalam orasinya Lurah Kelurahan Naga Pitu “Sahara Sinaga, S.E. dengan tegas mengajak masyarakat agar menolak pemberian uang dari bandar narkoba menghimbah kepada pemuda dan pelajar setempat agar tidak memakain narkoba jika ada masalah.
Pada kesempatan tersebut Polsek Siantar Martoba mengajak dan menghimbau masyarakat untuk tidak bersentuhan dengan narkoba, dan apabila ada yang ditawari uang dari bandar narkoba segera hubungi kami, maka kami akan langsung turun menindak lanjuti” Tuturnya.

Video detik-detik masyarakat amuk bandar narkoba dan merusak lokasi diduga tempat transaksi


Tidak hanya itu, kemudian masyarakat menandatangani spanduk pernyataan sikap yang berisi :

  1. Menolak secara tegas peredaran narkoba di lingkungan kami.
  2. Mendesak Aparat Penegak Hukum untuk serius memberantas narkoba, sesuai perintah “Perang Dengan Bandar/Pengedar Narkoba”
  3. Meminta Wakil Rakyat (DPRD)menyuarakan penderitaan rakyat akibat peredaran narkoba.
  4. Meminta kepada penegak humum, Media/Pers dan masyarakat untuk berani menolak tawaran dana stabilisasi pengamanan dari bandar/pengedar narkoba.
    Penandatanganan Pernyataan Sikap masyarakat

    Setelah berkeliling masyarakat baramai-ramai menuju lokasi tempat diduga sering transaksi narkoba, yaitu pendopo yang dulunya dibangun masyarakat untuk singgah ke ladang, namun sekarang telah diberi atap dan tirai yang diduga dilakukan bandar narkoba, kemudian dengan geram masyarakat merobohkan pendopo tersebut dan dilanjutkan masuk kedalam rumah yang diduga tempat pemakai narkoba, dan menemukan banyak alat-alat yang digunakan untuk memakai narkoba, diantarya bong sabu, bungkus bekas sabu, dll.

    Rumah tempat para pemakai narkoba, ditemukan bong sabu dan plastik bekas sabu


    Masyarakat Naga Pitu berharap agar dibersihkan dari narkoba dan kehidupan berjalan dengan normal, karena mereka tidak mau anak-anak mereka menjadi korban dari pengaruh buruk narkoba.(Poels)