LABUHAN BATU | BERITA A1
Kecelakaan lalulintas tak dapat terhindarkan lagi, mobil di Duga milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) pemerintah kabupaten Labuhanbatu hantam pengendara Sepeda Motor (Septor) hingga tewas terjungkal kedalam parit, di jalan lintas Km 347 Medan – Tanjung Sarang Elang, tepatnya di Negeri Lama, Labuhanbatu, Selasa kemarin (13/9/2022).
Diketahui Parlindungan Sihite korban pengendara Septor Honda Suprax125 tanpa plat tersebut mengendarai Septornya pulang dari berjualan di pajak Negeri Lama menuju arah Tanjung Sarang Elang.
Sesampainya di Dusun Suhu Tani, Desa Sei Tampang, Kecamatan Bilah Hilir, Labuhanbatu. Datang dari arah yang berlawanan mobil Toyota Hilux pick up Bk 8285 Y milik pemerintah Kabupaten Labuhanbatu yang di kemudikan ZS menghantam Septor hingga terjungkal kedalam parit hingga menewaskan pengendara Septor.
Informasi yang dihimpun di lokasi peristiwa lakalantas itu menyebutkan, mobil Dinas yang menggunakan plat merah milik pemerintah Kabupaten Labuhanbatu melaju kencang saat cuaca dalam keaadaan hujan, mobil itu juga sarat akan muatan. Seperti, membawa para bola Sepeda motor dan perkakas lainnya.
Kemungkinan besar, mobil Dinas milik pemerintah Kabupaten Labuhanbatu yang menggunakan plat berwana merah tersebut di gunakan mengangkut barang pindahan rumah.
Kagatur lantas Bilah Hilir Aiptu Budi Willy membenarkan kecelakaan mobil pick up kontra sepeda motor yang menewaskan pengendara Septor di jalan lintas Negeri Lama – Tanjung Sarang Elang. (16/9/2022).
“Benar, korban sebelum di serahkan kepihak keluarga, kita bawa di Puskesmas Negeri Lama guna dilakukan pemeriksaan. Septor dan mobil kita bawa ke kantor lantas, untuk sopir mobil Dinas kita limpah langsung ke Polres Labuhanbatu” sebut Budi.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Labuhanbatu AKP Rusbeny juga membenarkan peristiwa naas tersebut, namun belum dapat memberikan keterangan secara rinci.
“Sedang di tangani proses penyidikannya” ujarnya melalui pesan singkat WhatsApp. (16/9/2022).
Saat ditanya kembali, dalam kecelakaan lalulintas antara mobil pick up kontra Septor yang menelan korban jiwa, pengendara Septor. Apakah telah ada yang di tetapkan sebagai tersangka, Rusbeny belum bersedia memberikan jawaban. (Az)