PADANGSIDEMPUAN | BERITA A1
Padangsidimpuan I Dalam acara kopi darat city walk pertemuan Ronald Harahap – Saut MT Harahap dan kawan-kawan (Selasa 31/7/2024) untuk menyatukan Persepsi membuat Langkah besar mendukung Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan segera Memeriksa dan Menahan aktor intelektual Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi Pemotongan Alokasi Dana Desa 18% per Desa se-Kota Padangsidimpuan.
Pergerakan yang direncanakan melibatkan masyarakat, pemuda dan mahasiswa yang benar-benar mendukung Kejari Padangsidimpuan untuk segera menuntaskan kasus dugaan korupsi Pemotongan Alokasi Dana Desa 18% per desa se-Kota Padangsidimpuan dalam arti kata menjebloskan aktor intelektual kasus ADD ke jeruji penjara.
“Kasus ini sudah viral tidak bisa ditutup-tutupi lagi bahkan kasus ini sudah menjadi Atensi Kejaksaan Agung, untuk itu perlu langkah besar mendukung Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan untuk menahan aktor intelektual Kasus korupsi dugaan Pemotongan Alokasi Dana Desa, segera tuntaskan dan jebloskan aktor intelektualnya kedalam jeruji penjara”. Ujar Saut MT Harahap.
Analisa Saut MT Harahap “dengan adanya surat pemanggilan kepada Irsan Efendi dari Pemanggilan Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan membuat kuat dugaan Irsan Efendi aktor intelektual dari kasus dugaan Pemotongan Alokasi Dana Desa 18% ini, kalau bersih tidak usah risih, hadiri Pemanggilan kejari dan jangan mangkir lagi”. Lanjut Saut Harahap.
Ronald Harahap juga menyampaikan “kasus ADD ini baru awal dan perlu langkah besar mendukung Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan untuk menahan Aktor Intelektualnya, masih ada lagi Kasus Perjalanan Dinas Baperlitbang, Kasus ADD 77 milyar dan kasus lainnya yang artinya tetap menjadi prioritas kita untuk mengawal kasus ini di Poldasu, inilah yang kita bicarakan dan Langkah apa yang harus kita buat agar kasus-kasus korupsi yang ada diKota Padangsidimpuan dan telah dilaporkan tidak berhenti ditengah jalan”. Terang Ronald Harahap.
“Jadi siapapun mau bergabung dalam pergerakan ini silahkan, asal tujuannya peduli dengan proses hukum tindak pidana korupsi bukan kepentingan politik, murni proses hukum dan ini perjuangan melawan koruptor”. Lanjut Ronald Harahap.
“Targetnya terungkapnya aktor intelektual pada kasus-kasus korupsi yang dilaporkan dan dijebloskan ke jeruji penjara, ini membuktikan bahwa masyarakat Padangsidimpuan Peduli dengan Pemerintahan Kota Padangsidimpuan”. Tambah Saut MT Harahap.
“Bersatu melawan Koruptor”. Tutup Saut – Ronald dan kawan-kawan bersamaan. (BaRon)
